Rss Feed
  1. Terkadang Hidup Tak Butuh Ketegasan

    Minggu, 29 Agustus 2010

    Buat saya dalam menjalin suatu hubungan adalah bagaimana kita saling melengkapi dengan tetap berkomunikasi walau jarak sejauh apapun. Memberi kabar satu sama lain rasanya itu penting, tak harus mendetail tapi lebih baik agar hubungan tetap berjalan sebagaimana mestinya. Teknologi kini pun semakin maju, dengan adanya sebuah alat telekomunikasi nirkabel yang memungkinkan kita berhubungan setiap saat.

    Sekedar sms bertanya "sedang apa?" "lagi ngapain?" rasanya bukan hanya pertanyaan biasa, tapi menunjukkan rasa perhatian atau kepedulian terhadap hubungan.

    Semenjak kecelakaan beberapa hari lalu membuat saya dan dia jadi merasa jauh. Bukannya bertambah dekat, tapi justru membuat saya semakin merasa tidak dipedulikan. Atau saya yang berlebihan? Entahlah! Alasan tak bisa mengetik keypad hp dengan tangan kiri sepertinya cukup menjadi pertimbangan dalam pemikiran saya saat ini. Setiap orang memang tak pantas untuk disamakan, tapi saya justru menjadi lebih cepat dengan menggunakan tangan kiri untuk mengetik tulisan-tulisan singkat dalam sms.

    Saya bosan memarahi, saya bosan mengeluh, saya tak mau menjadi cerewet, dan saya tak mau bersikap tegas! Apalagi dianggap sebagai tukang atur! Sudah cukup ketegasan saya dalam suatu hubungan yang baru ini. Saya lelah dengan sikap berlebihan saya. Terkadang ketegasan saya berakibat fatal! Bertengkar menjadi makanan sehari-hari. Dan saya tak mau itu! Terkadang hidup memang tak butuh suatu ketegasan!

    Bersikap dewasa satu-satunya hal yang baik, dan tak lupa untuk selalu berpikiran baik! Ya, rasa saling percaya juga penting.

    Menjadi pelajaran bagaimana Tuhan memberikan organ tubuh yang lengkap untuk manusia. Mensyukuri semua yang telah diberikan-Nya. Kalau sudah jadi begini lantas siapa yang pantas disebut bersalah? Entahlah!

    - juga dipost: Corat Coret Tumblr



  2. 0 komentar:

    Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.